Kamis, 02 April 2015

Alinea

Alinea


     Alinea atau Paragraf adalah kesatuan pikiran yang lebih luas daripada kalimat, berupa penggabungan beberapa kalimat yang mempunyai satu gagasan atau satu tema. Meskipun demkian, ada juga alinea yang hanya terdiri dari satu kalimat saja, penyebabnya antara lain:

  1. Kurang dikembangkan oleh penulis
  2. Sebagai peralihan antara bagian-bagian karangan
  3. Dialog antar narasi diperlakukan sebagai satu alinea

     Adapun tujuan pembentukan alinea adalah :

  • Memudahkan pegertian dan pemahaman terhadap satu tema
  • Memisahkan dan menegaskan perhentian secara wajar dan normal. 

     Persyaratan Alinea:

  • Memiliki kesatuan alinea : dalam satu alinea hanya memiliki satu pokok pikran.
  • Memiliki kepaduan alinea atau koherensi.

     Koherensi alinea dapat diciptakan melalui susunan yang logis dan perkaitan antar kalimat, dengan cara repetisi, kata ganti, dan kata sambung.

Jenis-jenis alinea

1) Jenis paragraf menurut posisi kalimat topiknya

  1. Paragraf Deduktif Adalah paragraf yang letak kalimat pokoknya di tempat kan pada bagian awal paragraph
  2. Paragraf Induktif; Bila kalimat pokok ditempatkan dipada akhir paragraf akan terbentuk paragraf induktif
  3. Paragraf Deduktif-Induktif; Bila kalimat pokok di tempatkan pada bagian awal dan akhir paragraf, terbentuklah paragraf deduktif-induktif. Kalimat pada akhir paragraf umumnya menjelaskan atau menegaskan kembali gagasan utama yang terdapat pada awal paragraf.
  4. Paragraf penuh kalimat topik; Seluruh kalimat yang membangun paragraf sama pentingnya sehingga tidak satupun kalimat yang khusus menjadi kalimat topik. Kondisi seperti itu dapat atau biasa terjadi akibat sulitnya menentukan kalimat topic karena kalimat yang satu dan lainnya sama-sama penting. Paragraf semacam ini sering dijumpai dalam uraian-uraian bersifat dskriptif dan naratif terutama dalam karangan fiksi.

2) Jenis Paragraf Menurut Sifat Isinya

     Isi sebuah paragraf dapat bermacam-macam bergantung pada maksud penulisannya dan tuntutan korteks serta sifat informasi yang akan disampaikan.Penyelarasan sifat isi paragraf dengan isi karangan sebenarnya cukup beralasan karena pekerjaan menyusun paragraf adalah pekerjaan mengarang juga

     Berdasarkan sifat isinya, alinea dapat digolongkan atas lima macam,yaitu:

a.Paragraf Persuasif: adalah isi paragraf mempromosikan sesuatu dengan cara mempengaruhi atau mengajak pembaca

b.Paragraf argumentasi: adalah isi paragraf membahas satu masalah dengan bukti_bukti alasan yang mendukung.

c.Paragraf naratif: adalah isi paragraf menuturkan peristiwa atau keadaan dalam bentuk data atau cerita.

d.Paragraf deskritif: adalah paragraf yang melukiskan atau menggambarkan sesuatu dengan bahasa.

e.Paragraf eksposisi: adalah paragraf yang memaparkan sesuatu fakta atau kenyataan kejadian tertentu.

3) Jenis Paragraf Menurut Fungsinya dalam Karangan

     Menurut fungsinya, paragraf dapat dibedakan menjadi 3 , yaitu:

a)Paragraf Pembuka

     Bertujuan mengutarakan suat aspek pokok pembicaraan dalam karangan .

     Sebagai bagian awal sebuah karangan, paragraf pembuka harus di fungsikan untuk:

  1. menghantar pokok pembicaraan
  2. menarik minat pembaca
  3. menyiapkan atau menata pikiran untuk mengetahui isi seluruh karangan.

b)Paragraf Pengembang

     Bertujuan mengembangkan pokok pembicaraan suatu karangan yang sebelumnya telah dirumuskan dalam alinea pembuka. Paragraf ini didalam karangan dapat difungsikan untuk:

  1. mengemukakan inti persoalan
  2. memberikan ilustrasi
  3. menjelaskan hal yang akan diuraikan pada paragraf berikutnya
  4. meringkas paragraf sebelumnya
  5. mempersiapkan dasar bagi simpulan.

c)Paragraf Penutup

     Paragraf ini berisi simpulan bagian karangan atau simpulan seluruh karangan. Paragraf ini sering merupakan pernyataan kembali maksud penulis agar lebih jelas.

     Penyajian harus memperhatikan hal sebagai berikut :

  1. sebagai bagian penutup,paragraf ini tidak boleh terlslu psnjsng
  2. isi paragraf harus berisi simpulan sementara atau simpulan akhir sebagai cerminan inti seluruh uraian
  3. sebagai bagian yang paling akhir dibaca, disarankan paragraf ini dpat menimbulkan kesan yang medalam bagi pembacanya
     Sekian ulasan saya mengenai pengertian aline serta jenis-jenis alinea. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar